abinaCorporation

Wednesday, October 13, 2010

Bahasa Semut Bahasa Persahabatan

Di pagi hari yang cerah, semut-semut keluar dari sarangnya yang berada dibawah tanah dan memperbaharuinya. Tidak lupa mereka mencari makan diluar berdasarkan jalur jalan yang telah dibuatnya. Dengan penuh semangat semut-semut bekerja. Dengan banyaknya anggota keluarga mereka terus berlalu lalang. Tidak lupa mereka menerapkan sistem kebersamaan/kegotongroyongan dan saling berjabatan bila bertemu.

Aku heran, sebagai manusia aku tak bisa melakukan itu semua dengan senang hati. Aku malu bila dalam hidupku terus begini. Aku malu menghianati apa yang sudah aku janjikan kepada orang-orang yang aku anggap sebagai teman baikku. Namun aku tak malu kalau mereka menghianati terlebih dahulu.

Dalam hidup orang berprinsip, apakah salah berkata dan menerapkan " Aku Kecewa Bila Aku Dikecewakan". Hanya Tuhanlah yang tahu kebenaran. Aku sebagai hamba yang sering khilaf dan tiada sempurna
Semut, Ajari aku mengenal Tuhanku, dan mengenal teman-temanku

No comments:

Post a Comment